Selamat Datang di Nara Kata Media

Sajian Sastra, Budaya, dan Pemikiran Kritis

10 Bank Daerah Paling Profit dan Terbaik di Indonesia 2025

10 Bank Daerah Paling Profit dan Terbaik di Indonesia 2025

Bank Pembangunan Daerah (BPD) memiliki peran penting dalam membangun ekonomi lokal dan memperkuat kemandirian fiskal provinsi. 

Tidak hanya sebagai lembaga keuangan, BPD juga menjadi motor penggerak UMKM dan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui laba yang disetorkan.

Berdasarkan kinerja keuangan, aset, efisiensi, dan penghargaan hingga pertengahan 2025, berikut adalah daftar BPD paling profitable:

Peringkat Nama Bank Daerah Keterangan Utama
1 Bank Jateng (Jawa Tengah) Laba terbesar BPD 2025, transformasi digital maju, efisiensi tinggi
2 Bank BJB (Jawa Barat & Banten) Skala aset terbesar, pertumbuhan laba konsisten, agen pembangunan ekonomi daerah
3 Bank DKI (DKI Jakarta) Laba stabil di atas setengah triliun, digital banking agresif, efisiensi biaya operasional
4 Bank Jatim (Jawa Timur) Laba besar, kontributor utama PAD Jawa Timur, penghargaan nasional
5 Bank Kalbar (Kalimantan Barat) Best Bank 2025, mendukung perekonomian Kalbar
6 Bank Sumut (Sumatera Utara) Kinerja laba dan kredit positif, kontribusi besar ke ekonomi Sumut
7 Bank Nagari (Sumatera Barat) Pertumbuhan laba dan kredit, mendukung UMKM setempat
8 Bank Sumsel Babel Konsistensi ekspansi di Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
9 Bank BPD DIY (Yogyakarta) Stabilitas tinggi, raih beberapa penghargaan KBMI 1
10 Bank Papua Pertumbuhan laba karena ekspansi kredit & digital banking

Ukuran Profitabilitas dan Rasio Keuangan

Profitabilitas bank umumnya dinilai dari tiga rasio utama: laba bersih, ROA (Return on Assets), dan ROE (Return on Equity).

  • ROA: Mengukur kemampuan bank menghasilkan laba dari total aset.
    Rumus: ROA = (Laba Bersih / Total Aset) × 100%
    Kisaran ideal BPD: 1,5% – 3%
  • ROE: Mengukur laba terhadap modal sendiri (ekuitas).
    Rumus: ROE = (Laba Bersih / Ekuitas) × 100%
    Kisaran ideal BPD: 10% – 20%

Contoh Perhitungan:
Laba Bersih: Rp2 triliun
Total Aset: Rp90 triliun
Ekuitas: Rp14 triliun

Maka:
ROA = (2 / 90) × 100% = 2,22%
ROE = (2 / 14) × 100% = 14,3%
Nilai ini mencerminkan kinerja keuangan yang sehat.

Faktor Kunci Keberhasilan BPD

  1. Efisiensi Operasional: BPD terbaik memiliki BOPO (Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional) di bawah 80%.
  2. Ekspansi Kredit dan Digitalisasi: Memberikan kredit ke sektor produktif dan menerapkan teknologi digital.
  3. Dukungan Ekonomi Lokal: Semakin kuat ekonomi daerah, semakin tinggi peluang profitabilitas BPD.
  4. Diversifikasi Kredit: Menghindari konsentrasi risiko dan menyesuaikan portofolio dengan potensi daerah.

Dasar Penilaian dan Sumber Data

  • Laporan Keuangan BPD Triwulan IV 2024 dan Triwulan I 2025
  • Data OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
  • Media ekonomi nasional: Bisnis Indonesia, Kontan, dan CNBC Indonesia
  • Parameter efisiensi, profitabilitas, dan kontribusi terhadap PAD


Per tahun 2025, Bank Jateng menduduki posisi puncak sebagai bank daerah paling menguntungkan di Indonesia. Diikuti oleh Bank BJB dan Bank DKI, seluruh peringkat 10 besar menunjukkan kemajuan signifikan dari berbagai wilayah, mulai dari Jawa hingga Papua. 

Ini menjadi cermin positif bahwa sektor keuangan daerah terus berkembang seiring meningkatnya peran BPD dalam mendorong perekonomian nasional.

Referensi Resmi:
- OJK: Profil Perbankan Nasional 2024–2025
- Laporan Keuangan Publikasi BPD
- Media nasional: CNBC Indonesia, Kontan.co.id, Bisnis.com

Posting Komentar untuk "10 Bank Daerah Paling Profit dan Terbaik di Indonesia 2025"